Tentang PINZ

Program Energi Panas Bumi Indonesia-Aotearoa New Zealand (PINZ)
adalah sebuah inisiatif kolaboratif yang mendukung pertumbuhan sektor panas bumi di Indonesia.

Lokasi panas bumi di Indonesia
Lokasi panas bumi di Indonesia

Tentang PINZ

Kegiatan Program Kerjasama Panas Bumi Indonesia-Aotearoa (PINZ) merupakan inisiatif kolaboratif yang mendukung pengembangan sektor panas bumi Indonesia.

Memperkuat pengembangan dan pemanfaatan energi panas bumi

Program kegiatan PINZ berfokus pada dukungan kebijakan, dukungan teknis, dan pengembangan kapasitas untuk memperkuat pengembangan dan pemanfaatan energi panas bumi.

PINZ dibangun di atas kemitraan yang telah terjalin antara Selandia Baru dan Indonesia selama lebih dari 50 tahun di sektor panas bumi.

Perjalanan kemitraan ini dimulai pada saat survei eksplorasi panas bumi di awal tahun 1970-an dan dukungan eksplorasi pembangkit listrik tenaga panas bumi pertama di Indonesia, Kawah Kamojang, pada tahun 1983.

Kolaborasi yang telah berlangsung lama ini berjalan dengan mengedepankan kekuatan kedua negara.

Indonesia memiliki potensi energi panas bumi yang besar dan sumber daya manusia yang terampil, sementara Selandia Baru diakui secara global atas keunggulannya di sektor panas bumi.

Selama beberapa dekade, kemitraan ini turut berkontribusi dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dan mendorong terlaksananya tujuan bersama di sektor panas bumi, diantaranya melalui Dukungan Selandia Baru untuk Pelatihan Teknis di Sektor Panas Bumi Indonesia (NZSTIGS) yang diluncurkan pada tahun 2016 dan Kegiatan Akselerasi Pengembangan Panas Bumi di Indonesia(Geo-INZ) yang diimplementasikan pada tahun 2018 hingga tahun 2022.

Saat ini, kedua negara terus memperkuat komitmennya dalam mempercepat pengembangan panas bumi dan memajukan kompetensi teknis di sektor energi bersih melalui PINZ.

Bekerja sama dengan lembaga pemerintah, mitra industri, dan institusi akademis, PINZ menghadirkan dukungan untuk mendorong proyek-proyek pengembangan panas bumi dan mendukung terciptanya kebijakan yang efektif di sektor panas bumi.

Melalui kegiatannya, PINZ berharap dapat berkontribusi pada pengembangan energi berkelanjutan, melalui inisiatif yang terarah untuk pengelolaan dan pemanfaatan energi panas bumi di Indonesia.

PINZ akan mendorong terciptanya energi panas bumi sebagai sumber energi terbarukan yang dapat memainkan peran kunci dalam lanskap energi Indonesia, dengan mendukung kerangka kebijakan dan pengembangan tenaga kerja guna memajukan sektor ini.

Lokasi panas bumi di Indonesia

Misi Kami

Kami berkomitmen untuk memastikan energi panas bumi tetap menjadi sumber energi yang andal dan terbarukan bagi masa depan Indonesia.

Mendukung pengembangan sektor panas bumi Indonesia melalui dukungan kebijakan, dukungan teknis, dan pengembangan tenaga kerja

PINZ menghadirkan dukungan dalam bentuk keahlian teknis untuk meningkatkan pengembangan energi panas bumi dalam transisi energi Indonesia.

Mendorong terlaksananya kegiatan peningkatan kapasitas dan terwujudnya pertukaran pengetahuan untuk memperkuat pengembangan sektor panas bumi

Meningkatkan kolaborasi antara Indonesia dan Selandia Baru untuk pengembangan sektor panas bumi yang berkelanjutan.

Tim Kami

Tim PINZ terdiri dari para ahli dan spesialis di bidang kebijakan, teknis, serta pengembangan kapasitas terkait panas bumi yang tergabung dalam Project Implementation Unit (PIU). PIU memastikan pengelolaan, pemantauan, dan pelaporan program yang efektif, serta keterlibatan para pemangku kepentingan di sektor energi panas bumi.

PINZ Team_Evelyn Gunawan

Evelyn Gunawan

Programme Director

Evelyn Gunawan adalah konsultan energi terbarukan dengan fokus yang kuat pada infrastruktur energi terbarukan dan keberlanjutan di seluruh kawasan Asia. Dengan pengalaman internasional yang beragam, Evelyn berfokus pada transisi energi bersih, analisis kebijakan, dan desain sistem energi terbarukan, dengan tujuan memberdayakan komunitas dan mendorong kemitraan internasional di sektor panas bumi.

PINZ Team_Evelyn Gunawan

Petrus Widyantoro

Operations and Partnerships Manager

Petrus Widyantoro merupakan seorang profesional dengan pengalaman lebih dari 15 tahun dalam bidang pembangunan internasional. Sebagai Operations and Partnership Manager PINZ, Petrus membangun hubungan dengan para pemangku kepentingan dan memastikan akuntabilitas kegiatan. Petrus memiliki latar belakang yang mencakup pengelolaan proyek multi-donor, peningkatan kapasitas mitra, serta koordinasi berbagai inisiatif terkait pengembangan komunitas.

PINZ Team_Ridwan Febrianto

Ridwan Febrianto

Policy, Regulation and Planning Support Advisor

Ridwan Febrianto adalah seorang insinyur dengan pengalaman lebih dari 18 tahun di bidang pembangkit listrik, termasuk 13 tahun pengalaman di bidang energi panas bumi. Sebagai Penasihat Dukungan Kebijakan, Regulasi dan Perencanaan di PINZ, ia memberikan keahlian dalam kebijakan dan perencanaan sektor. Ridwan memiliki berbagai pengalaman dalam mengelola proyek-proyek panas bumi yang signifikan. Ridwa juga turut memberikan kontribusi pada pada berbagai makalah dan publikasi yang diterbitkan terkait sektor panas bumi.

PINZ Team_Evelyn Gunawan

Greg Ussher

Technical Support Advisor

Greg Ussher adalah seorang spesialis panas bumi dengan pengalaman 40 tahun, termasuk 15 tahun dalam peran kepemimpinan. Sebagai Penasihat Dukungan Teknis di PINZ, ia mendukung eksplorasi panas bumi dan persiapan proyek untuk pemerintah Indonesia. Kontribusi globalnya meliputi evaluasi sumber daya dan program pelatihan, meningkatkan pengembangan proyek-proyek energi panas bumi.

PINZ Team_Evelyn Gunawan

Prof. Rosalind Archer

Capacity Building Advisor

Rosalind adalah seorang insinyur energi (dengan spesialisasi di bidang energi panas bumi), pemimpin akademis, dan direktur perusahaan. Beliau sangat menyukai pertanyaan-pertanyaan multidisiplin yang terlibat dalam energi panas bumi, dan cakupannya dalam memberdayakan masyarakat dan mengurangi karbon.

PINZ Team_Evelyn Gunawan

Amalia Wulansari

GSI and Community Engagement Specialist

Amalia merupakan seorang Spesialis Gender dan Inklusi Sosial dengan pengalaman lebih dari 12 tahun di bidang pengelolaan limbah dan adaptasi iklim. Di PINZ, Amalia berfokus pada peningkatan kesetaraan gender dan inklusi sosial, serta memberikan berbagai masukan terkait program yang selaras dengan kebijakan Selandia Baru. Amalia memiliki latar belakang yang luas, mencakup pengembangan kapasitas dan keterlibatan masyarakat, serta pemberdayaan kelompok marginal dalam pengambilan keputusan.

PINZ Team_Evelyn Gunawan

Fibria Heliani

Communications and Public Diplomacy Coordinator

Fibria memiliki pengalaman lebih dari 15 tahun di bidang komunikasi. Fibria memiliki ketertarikan untuk memanfaatkan komunikasi yang efektif untuk mendorong dampak sosial positif, termasuk di sektor lingkungan dan energi hijau. Di PINZ, Fibria berfokus pada implementasi kegiatan komunikasi dan keterlibatan para pemangku kepentingan di dalamnya, termasuk terkait media digital, serta memastikan visibilitas dan memitigasi risiko reputasi program.

Mitra Kami

Tim PINZ bekerja sama dengan mitra dan pemangku kepentingan untuk memastikan program kegiatan PINZ diimplementasikan secara efektif dan selaras dengan tujuan pengembangan energi Indonesia

Mitra Utama
Logo Kementerian ESDM
Didukung oleh
Logo MFAT
Dikelola oleh
Logo Pengembangan Internasional Tetra Tech

Tentang Tetra Tech

Tetra Tech dibangun berdasarkan budaya berinovasi serta berkomitmen untuk menciptakan perubahan positif dan berdampak besar dalam menghadirkan solusi untuk masalah-masalah yang kompleks di dunia. Misi kami adalah menjadi perusahaan konsultasi dan rekayasa terkemuka di dunia, dengan fokus pada air, lingkungan, dan infrastruktur berkelanjutan.

Tetra Tech bangga menjadi rumah bagi para ilmuwan, insinyur, dan spesialis teknis terkemuka di industri ini dan mengaplikasikan keahlian yang dimiliki di sepanjang siklus hidup proyek. Kekuatan kami terletak pada kemampuan menyediakan layanan terpadu secara kolektif—memberikan solusi terbaik untuk memenuhi kebutuhan klien kami. Ketahui lebih lanjut tentang Tetra Tech.

Hubungi kami

9 + 5 =